DASBOR GOAL DETIK KOMIK

Baca

Rabu, 06 Januari 2010

FUNGSI MANAJEMEN STRATEGIS

Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal

Manajemen strategi sering dipandang sebagai suatu skenario atau "game plan" untuk mengembangkan usaha, mempertahankan atau memperbaiki posisi pasar, menarik dan memuaskan konsumen, sukses berkompetisi dengan pesaing, menjalankan operasi bisnis dan mencapai sasaran-sasaran strategis.
Para manajer menjalankan manajemen strategi sebagai proses merumuskan dan mengimplementasikan strategi dalam upaya menyediakan nilai bagi konsumen untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan.
Ada 3 pemikiran strategis tentang perusahaan saat ini: (1) where are we now; (2) where do we want to go; (3) how will we get there. Kemudian pemikiran strategis sebagai dasar proses manajerial dalam manajemen strategis. Proses manajemen strategis mencakup 5 hal penting: (1) pengembangan visi dan misi strategis; (2) penetapan sasaran-sasaran dan indikator-indikator kinerja; (3) strategi crafting untuk mencapai hasil yang diharapkan; (4) implementasi dan eksekusi strategi; (5) melakukan monitoring dan penyesuaian serta evaluasi terhadap perubahan lingkungan.
Pendekatan manajemen strategis berbasis balanced scorecard menjadikan sistem manajemen strategi bersifat komprehensif, terpadu, seimbang dan terukur.Bersifat komprehensif dapat dianalogikan sebagai "dashboard" yang memberikan informasi komprehensif, akurat, relevan dengan tujuan dan "real time".
Hal di atas juga bermakna adanya keselarasan visi, misi, dan sasaran-sasaran strategis. Proses penerjemahan visi dan misi ke dalam sasaran-sasaran strategis membantu manajer membangun program aksi yang terkait dengan visi dan misi. Bahkan sampai pada penyusunan anggaran dan penentuan level kinerja yang disepakati.
Keunggulan lainnya, Manajemen Strategis berbasis BSC dimulai dengan skenario yang memadukan fungsi-fungsi manajemen seperti fungsi manajemen keuangan, manajemen pemasaran, manajemen operasi dan manajemen SDM. Fungsi-fungsi tersebut dijadikan sasaran-sasaran yang bersifat strategis dan saling berhubungan satu dengan lainnya secara seimbang. Istilah yang sering digunakan adalah koherensi yang berarti ada keterhubungan sebab akibat antar masing-masing perspektif.
Secara praktis, para eksekutif dan manajer akan mendapatkan peta strategi dalam mengendalikan organisasi atau perusahaan dalam mencapai kinerja maksimal yang sejalan dengan visi dan misi mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar